Pages - Menu

Logo Kabupaten Trenggalek

Foto Logo Dari Kabupaten Trenggalek

Kantor Pendopo Kabupaten Trenggalek

Foto Dari Kantor Pendopo Kabupaten Trenggalek

Monumen Tugu Pancasila

Foto Monumen Tugu Pancasila Di Kabupaten Trenggalek

Peta Kabupaten Trenggalek

Foto Peta Kabupaten Trenggalek

Gerbang Masuk Dari Kabupaten Trenggalek

Foto Gerbang Masuk Dari Kabupaten Trenggalek

Rabu, 25 April 2012

Jangan Dipencet Bila Tomcat Hinggap di Area Tubuh

Serangga Tomcat belakangan menghebohkan masyarakat karena menyerang warga Surabaya. Serangga ini asalnya bernama Paederus Fuscipes, namun karena bentuknya seperti pesawat tempur F-14 Tomcat, maka banyak orang menyebutnya Tomcat. Tapi ada juga yang menyebutnya dengan semut kanai atau kumbang paederus fuscipes dalam bahasa inggrisnya rove beatles.

Spesies Paederus Fiscipes adalah salah satu jenis kumbang yang masuk dalam genus Paederus. Totalnya ada sekitar 12 spesies yang masuk genus tersebut.

Ciri-ciri serangga ini adalah memiliki kepala warna hitam, dada dan perut berwarna oranye dan sayap kebiruan. Warna mencolok berfungsi sebagai peringatan bagi predatornya bahwa serangga ini punya racun. Ukurannya sekitar 7-10 mm.

Tomcat biasa hidup di persawahan pada siang hari dan biasa terbang di tanaman padi untuk mencari mangsa berupa wereng dan hama padi lainnya. Pada malam hari, serangga ini cenderung tertarik pada cahaya lampu. Hal inilah yang memicu masuknya Tomcat ke rumah.

Tomcat tidak menggigit ataupun menyengat. Tomcat akan mengeluarkan cairan secara otomatis bila bersentuhan dengan benda sekitarnya. Seperti bersentuhan dengan langsung dengan manusia. Gawatnya, Tomcat juga akan mengeluarkan cairan racunnya pada benda-benda seperti baju handuk, ataupun benda-benda lainnya. Cairan racun inilah yang dapat menyebabkan dermatitis.


Cara Pengobatan

Dermatitis diakibatkan oleh racun paederin yang diproduksi oleh serangga jenis paederus dengan bantuan bakteri. Racun akan keluar saat serangga dalam bahaya atau dipencet.

Bersentuhan dengan kumbang ini saat berbaring atau tidur, menghancurkannya pada badan atau menggosok dengan jari yang kotor akan menyebabkan konjungtivitas dan penyakit kulit yang parah yang dikenali sebagai dermatitis linearis.

Jika sudah timbul dermatitis akibat Tomcat, segera datang ke dokter atau Puskesmas terdekat dan jangan sembarangan memberikan obat karena harus dipastikan apakah dermatitis akibat serangan Tomcat atau karena penyakit lain. Karena Dermatitis akibat Tomcat gejalanya mirip dengan herpes dan pengobatanya berbanding terbalik, sehingga jika salah mengobati maka bisa lebih parah.

Jika kulit terkena racun serangga Tomcat, segeralah mencuci bagian kulit yang terkena dengan menggunakan sabun, jangan diberi odol, minyak kayu putih, balsem, minyak tawon maupun bedak tabur karena hanya akan memperparah keadaan. Kulit yang terkena toksin Tomcat akan merah meradang mirip herpes tetapi tidak sama.

Biasanya pengobatannya jika terkena Tomcat menggunakan salep dan antibiotik. ”Yakni dengan menggunakan hydrocortisone atau salep betametasone dan antibiotik neomycin sulfat 3 x sehari. Dengan catatan rekomendasi dokter, karena harus dipastikan apakah benar terkena Tomcat atau penyakit lain,” terang dr. Ponco Bangun FR, Kepala Seksi Wabah dan Bencana Dinas Kesehatan Kota Surabaya. Selain itu, segera bersihkan benda-benda di sekitar anda yang disinyalir terkena racun Tomcat seperti handuk, sprei, sapu tangan, dan lainnya.


Cara Pencegahan

Terkait dengan pencegahan serangan serangga Tomcat ini, dr. Ponco menghimbau masyarakat untuk melakukan pencegahan dan melakukan pertolongan pertama dengan langkah-langkah sebagai berikut.

Tutup jendela dan matikan lampu jika tidak digunakan, karena Tomcat menyukai tempat-tempat yang terang. Sebaiknya jendela diberi kasa nyamuk agar Tomcat tidak bisa masuk.

Kalau melihat Tomcat hinggap ditangan, jangan dipencet atau dibunuh seperti mematikan nyamuk ataupun serangga kecil lainnya. Sebaiknya Tomcat ditiup hingga pergi, atau diambil dengan hati-hati menggunakan alat atau tangan yang ditutupi plastik dan dibuang ke tempat yang aman. Setelah itu cuci tangan dengan sabun dan ulangi lagi. Kalau bisa semprot serangga itu dengan racun serangga dan disingkirkan tanpa harus menyentuhnya secara langsung

Selain hal itu, sebagai langkah waspada agar tidak terkena cairan beracun Tomcat bersihkan lingkungan rumah, terutama tanaman yang tidak terawat yang ada disekitar rumah karena bisa menjadi tempat kumbang Paederus.

Senin, 23 April 2012

World AIDS Day 2011 - Getting to Zero


Tanggal 1 Desember diperingati sebagai Hari AIDS Sedunia setiap tahunnya. Mungkin sudah bukan hal yang asing bagi kita mendengar tentang AIDS dan HIV, tapi tak ada salahnya kalau kita merefresh pengetahuan kita mengenai AIDS dan HIV. 
Apakah HIV?
HIV merupakan singkatan dari ’human immunodeficiency virus’. HIV merupakan retrovirus yang menjangkiti sel-sel sistem kekebalan tubuh manusia (terutama CD4 positive T-sel dan macrophages– komponen-komponen utama sistem kekebalan sel), dan menghancurkan atau mengganggu fungsinya. Infeksi virus ini mengakibatkan terjadinya penurunan sistem kekebalan yang terus-menerus, yang akan mengakibatkan defisiensi kekebalan tubuh.
Sistem kekebalan dianggap defisien ketika sistem tersebut tidak dapat lagi menjalankan fungsinya memerangi infeksi dan penyakit- penyakit. Orang yang kekebalan tubuhnya defisien (Immunodeficient) menjadi lebih rentan terhadap berbagai ragam infeksi, yang sebagian besar jarang menjangkiti orang yang tidak mengalami defisiensi kekebalan. Penyakit-penyakit yang berkaitan dengan defisiensi kekebalan yang parah dikenal sebagai “infeksi oportunistik” karena infeksi-infeksi tersebut memanfaatkan sistem kekebalan tubuh yang melemah.

Apakah AIDS?
AIDS adalah singkatan dari ‘acquired immunodeficiency syndrome’ dan menggambarkan berbagai gejala dan infeksi yang terkait dengan menurunnya sistem kekebalan tubuh. Infeksi HIV telah ditahbiskan sebagai penyebab AIDS. Tingkat HIV dalam tubuh dan timbulnya berbagai infeksi tertentu merupakan indikator bahwa infeksi HIV telah berkembang menjadi AIDS.

Apakah gejala-gejala HIV?
Sebagian besar orang yang terinfeksi HIV tidak menyadarinya karena tidak ada gejala yang tampak segera setelah terjadi infeksi awal. Beberapa orang mengalami gangguan kelenjar yang menimbulkan efek seperti deman (disertai panas tinggi, gatal-gatal, nyeri sendi, dan pembengkakan pada limpa), yang dapat terjadi pada saat seroconversion. Seroconversion adalah pembentukan antibodi akibat HIV yang biasanya terjadi antara enam minggu dan tiga bulan setelah terjadinya infeksi.
Kendatipun infeksi HIV tidak disertai gejala awal, seseorang yang terinfeksi HIV sangat mudah menularkan virus tersebut kepada orang lain. Satu-satunya cara untuk menentukan apakah HIV ada di dalam tubuh seseorang adalah melalui tes HIV.
Infeksi HIV menyebabkan penurunan dan melemahnya sistem kekebalan tubuh. Hal ini menyebabkan tubuh rentan terhadap infeksi penyakit dan dapat menyebabkan berkembangnya AIDS.

Kapankah seorang terkena AIDS?
Istilah AIDS dipergunakan untuk tahap- tahap infeksi HIV yang paling lanjut.
Sebagian besar orang yang terkena HIV, bila tidak mendapat pengobatan, akan menunjukkan tanda-tanda AIDS dalam waktu 8-10 tahun. AIDS diidentifikasi berdasarkan beberapa infeksi tertentu, yang dikelompokkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization) sebagai berikut:
  • Tahap I penyakit HIV tidak menunjukkan gejala apapun dan tidak dikategorikan sebagai AIDS.
  • Tahap II (meliputi manifestasi mucocutaneous minor dan infeksi-infeksi saluran pernafasan bagian atas yang tak sembuh- sembuh)
  • Tahap III (meliputi diare kronis yang tidak jelas penyebabnya yang berlangsung lebih dari satu bulan, infeksi bakteri yang parah, dan TBC paru-paru), atau
  • Tahap IV (meliputi Toksoplasmosis pada otak, Kandidiasis pada saluran tenggorokan (oesophagus), saluran pernafasan (trachea), batang saluran paru-paru (bronchi) atau paru-paru dan Sarkoma Kaposi). Penyakit HIV digunakan sebagai indikator AIDS.
Sebagian besar keadaan ini merupakan infeksi oportunistik yang apabila diderita oleh orang yang sehat, dapat diobati.

Seberapa cepat HIV bisa berkembang menjadi AIDS?
Lamanya dapat bervariasi dari satu individu dengan individu yang lain. Dengan gaya hidup sehat, jarak waktu antara infeksi HIV dan menjadi sakit karena AIDS dapat berkisar antara 10-15 tahun, kadang-kadang bahkan lebih lama. Terapi antiretroviral dapat memperlambat perkembangan AIDS dengan menurunkan jumlah virus (viral load) dalam tubuh yang terinfeksi.

Ternyata Rokok Mengandung Darah Babi!

Sydney - Sebuah riset terbaru dari seorang ilmuwan Belanda mengguncangkan publik. Dia menemukan kandungan hemoglobin (darah merah) dari babi sebagai salah satu bahan untuk filter rokok.

Fakta mencengangkan ini diungkapkan peneliti dari Eindhoven, Belanda, Christien Meindertsma, dan lalu didukung oleh Profesor Kesehatan Masyarakat dari University of Sydney, Simon Chapman.

Hemoglobin atau protein darah babi, ternyata digunakan untuk membuat filter rokok agar lebih efektif untuk menangkap bahan kimia berbahaya, sebelum masuk paru-paru seorang perokok. Menurut Chapman, industri rokok dunia memang kerap merahasiakan bahan-bahan yang mereka gunakan.

"Menurut mereka, ini adalah bisnis dan rahasia dagang kami," kata Chapman seperti dilansir News.com, Kamis (1/4/2010).

Prof Chapman mengatakan penelitian ini memberitahu dunia tentang rahasia pembuatan rokok, dan untuk meningkatkan kepedulian terhadap umat Muslim dan Yahudi yang taat, karena babi sangat diharamkan bagi kedua agama tersebut.

"Masyarakat Yahudi dan Muslim pasti akan menanggapi hal ini dengan sangat serius, dan juga para vegetarian," pungkas Chapman.

Tak ayal temuan ini menjadi bahan diskusi serius para ulama Islam dan para agamawan Yahudi di berbagai negara.

Peringatan hari Gizi Nasional di Kota Semarang Tahun 2012


Peringatan Hari Gizi Nasional di Kota Semarang dipusatkan di Gedung Balaikota Semarang, Rabu 25 januari 2012. Peringatan yang dibuka oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kota Semarang Ibu Hj. Hermin Soemarmo ini dihadiri oleh beberapa pimpinan SKPD diantaranya Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan dan Kepala Dinas PertanianKota Semarang disamping + 300 kader PKK kecamatan dan kelurahan Se-Kota Semarang.
Peringatan hari Gizi Nasional ini adalah yang pertama diadakan di Kota Semarang, Peringatan ini mengambil tema 'Gerakan Gizi 1000 Hari  Menuju Indonesia Prima" mengandung maksud bahwa 1000 hari pertama semenjak dalam kandungan ibu sampai anak usia 2 tahun merupakan Golden Periode atau Periode Emas yang menentukan Kualitas SDM  dimasa mendatang setiap individu yang lahir, untuk itu perlu perhatian dalam pemenuhan gizinya.
Kegiatan ini terselenggara berkat kerjasama Persatuan Ahli Gizi (PERSAGI) Cabang Semarang, Dinas kesehatan Kota semarang dan Tim Penggerak PkK Kota Semarang.
Sebagai rangkaian kegiatan Hari Gizi Nasional dimeriahkan dengan lomba, diantaranya lomba penyuluhan gizi bagi kader posyandu, lomba cipta kreasi menu PMT posyandu yang masing masing diikuti oleh 16 peserta yang mewakili 16 kecamatan di Kota Semarang, disamping itu disediakan stan-stan konsultasi gizi rumah sakit dan puskesmas di Kota Semarang.

Selamat Hari  Gizi........, mari kita masyarakatkan Gerakan ASI Ekslusif dan Inisiasi Menyusu Dini (IMD) agar terbentuk Generasi bangsa yang berkualitas................